Rejang LebongI,BI– Keinginan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong mendirikan Universitas Pat Petulai (UPP) nampaknya tinggal menunggu waktu saja. Saat ini semua persyaratan yang diminta Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek dikti) sudah dipenuhi pemkab.

“Jadi sekarang kita lagi proses ya, untuk mengusulkan perubahan status dari STIPER menjadi Universitas Pat Petulai,” ujar Ketua Yayasan Pat Petulai RA Denni dihadapan wartawan usai menghadiri acara mutasi di ruang pola Pemda Rejang Lebong, Senin (21/1/2019).

Denni menjelaskan saat ini pihaknya sudah mengajukan proposal dan hanya tinggal menanti kabar dari Kemenristek dikti saja. Denni menaksir, akhir Januari ini rekomendasi pendirian Universitas Pat Petulai sudah mereka kantongi.

“Mudah-mudahan secepat mungkin,” harap pria yang juga menjabat sebagai Sekda Rejang Lebong itu.

Jika sudah mengantongi izin pendirian dan operasional, Denni berharap tahun ajaran baru ini UPP sudah bisa langsung menerima pendaftaran mahasiswa baru.

“Kita usahakan di pertengahan tahun ini, tahun ajaran baru, kita sudah bisa menerima mahasiswa baru,” ujarnya.

Universitas Pat Petulai ini rencananya akan membuka 6 program studi yakni Agro Teknologi, Agro Bisnis, Perkebunan, PGSD, Akuntansi, dan Teknologi Informatika.(Rls)